• Contact Center
  • 1500 007
  • Chatbot

Setiap Menit Begitu Berharga: Stroke Jadi Penyebab Kematian Tertinggi di Indonesia

Primaya Hospital ajak masyarakat waspadai gejala dini, Indonesia masuk 11 besar dunia menurut WHO

Sumber: Primaya Hospital Website

Jakarta, 27 November 2025 โ€” Serangan stroke menjadi penyebab kematian dan kecacatan tertinggi di Indonesia. Menurut data dari WHO tahun 2020, lebih dari 357 ribu kematian per tahunย atau sekitar 21%ย dari total kematian nasional. Atau sekitar 1 dari 5 kematian nasional disebabkan oleh stroke. Tingkat kematian akibat stroke di Indonesia mencapaiย 178,3 per 100.000 penduduk (disesuaikan dengan usia), menempatkan Indonesia di peringkat ke-11 tertinggi di dunia.ย Data ini menunjukkan bahwa beban penyakit stroke di Indonesia masih sangat tinggi dan menjadi tantangan besar bagi sistem kesehatan nasional.

Sayangnya, banyak masyarakat yang masih mengabaikan gejala awal stroke seperti pusing mendadak, mulut tidak simetris ketika tersenyum, penglihatan kabur atau tangan terasa lemas dan menganggapnya sebagai kelelahan biasa. Padahal, setiap menit yang hilang tanpa penanganan medis dapat berarti hilangnya jutaan sel otak secara permanen.

โ€œSetiap menit sangat berharga bagi pasien stroke. Golden periodย di bawah 4,5 jam sejak gejala pertama muncul adalah masa krusial yang menentukan keberhasilan pemulihan. Jika pasien tiba di rumah sakit dalam rentang waktu ini, peluang untuk pulih tanpa kecacatan meningkat secara signifikan. Stroke sendiri merupakan penyebab kecacatan nomor satu, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia,โ€ jelasย dr. Riski Amanda, Sp.N, FINA, Spesialis Neurologi Neurointervensi di Primaya Hospital PGI Cikini.

Keterangan foto: dr. Riski Amanda, Sp.N, FINA, Spesialis Neurologi Neurointervensi di Primaya Hospital PGI Cikini.

Penyebab Stroke dan Gejalanya

Stroke bisa terjadi akibat berbagai faktor risiko yang bisa diubah ataupun yangย tak bisa diubah. Faktor yang tidak dapat diubah meliputi usia, di mana risiko stroke meningkat seiring bertambahnya usia;ย jenis kelamin,ย karena pria memiliki risiko stroke lebih tinggi dibanding perempuan, meski perempuan cenderung mengalami stroke pada usia yang lebih tua dengan prognosis yang lebih buruk; serta riwayat keluarga,ย dimana risiko stroke meningkat jika ada anggota keluarga yang pernah mengalaminya.

ย Sementara itu, faktor risiko yang dapat diubahย mencakup tekanan darah tinggi (hipertensi), kadar kolesterol tinggi,ย kebiasaan merokok, diabetes, penyakit jantung (terutama fibrilasi atrium), obesitas, kurang aktivitas fisik, pola makan tidak sehat, dan penyalahgunaan alkohol. Dengan mengenali dan mengendalikan faktor-faktor tersebut, risiko terjadinya stroke dapat diminimalkan secara signifikan.

ย FAST: Cara Mudah Mengenali Tanda Stroke

Gejala awal strokeย dapat meliputi mati rasa atau kelemahan mendadak pada wajah, lengan, atau kaki; kesulitan berbicara atau memahami pembicaraan; gangguan penglihatan; kehilangan keseimbangan atau kesulitan berjalan; serta sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba tanpa penyebab jelas.

Untuk mempermudah mengenali gejala, gunakan istilah FAST, yaitu:

  • F (Face):Face droopingโ€”satu sisi wajah tiba-tiba turun/terkulai atau mati rasa.
  • A (Arms): Arm weaknessโ€”sulit mengangkat satu lengan.
  • S (Speech): Speech difficultyโ€”berbicara tidak jelas atau sulit dimengerti.
  • T (Time): Time to call emergency servicesโ€”jika ada tanda-tanda di atas, segera hubungi rumah sakit.

Namun, gejala tidak selalu muncul bersamaan. Kadang hanya salah satu seperti pusing mendadak, penglihatan buram, atau kelemahan ringan di satu sisi tubuh. โ€œKunci utamanya adalah jangan menunggu gejala memburuk. Datanglah segera ke IGD rumah sakit dengan fasilitas stroke center,โ€ tegas dr. Riski.

Mengapa Kecepatan Jadi Penentu Hidup Stroke

Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti akibat sumbatan (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik). Tanpa oksigen, sel-sel otak mulai mati dalam hitungan menit.

Jika stroke iskemik terdeteksi dini, dokter dapat memberikan obat trombolitik untuk melarutkan bekuan darah atau melakukan trombektomi mekanik guna mengangkat sumbatan. Keduanya hanya efektif jika dilakukan dalam golden period.

Setelah Serangan: Rehabilitasi Tak Kalah Penting

Bagi pasien yang berhasil melewati fase akut, perjuangan belum selesai. Proses pemulihan sering kali panjang dan membutuhkan disiplin tinggi. Rehabilitasi melibatkan fisioterapi, terapi okupasi, hingga terapi wicara. Tujuannya bukan sekadar memulihkan fungsi tubuh, tetapi juga mengembalikan kemandirian dan kepercayaan diri pasien.

โ€œBanyak pasien yang depresi setelah stroke karena merasa tak berguna. Padahal, dengan terapi berkelanjutan dan dukungan keluarga, mereka bisa kembali produktif,โ€ lanjut dr. Riski.

Lawan Sebelum Datang: Deteksi Dini dan Gaya Hidup Sehat

Faktor risiko stroke sebenarnya bisa dikendalikan. Hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, dan kebiasaan merokok adalah penyebab utama yang bisa dicegah dengan perubahan gaya hidup.

Pemeriksaan kesehatan rutin, terutama bagi usia di atas 40 tahun, menjadi langkah penting untuk mendeteksi risiko sejak dini. โ€œStroke bukan takdir, tapi akibat dari kebiasaan yang bisa diubah. Cukup dengan mengontrol tekanan darah, makan sehat, dan aktif bergerak, risiko stroke bisa turun drastis.โ€ tutup dr. Riski.

Stroke adalah the silent killerย yang datang tiba-tiba, tapi bisa dicegah jika dikenali lebih awal. Setiap detik berarti, setiap tindakan menentukan masa depan. Karena itu, jika Anda atau orang di sekitar menunjukkan tanda-tanda FASTโ€”jangan tunggu lumpuh, segera ke rumah sakit.

– selesai –

ย 

Tentang Primaya Hospital Group

Primaya Hospital Group (PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk; IDX: PRAY) adalah jaringan rumah sakit yang mengusung standar pelayanan PRIMA โ€“ Profesional, Rapi, Ibadah, Mendengarkan, dan Asertifย โ€“ dengan komitmen utama pada mutu dan keselamatan pasien. Primaya menghadirkan solusi layanan kesehatan yang aman dan terpercaya bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia, termasuk Warga Negara Asing (WNA), dengan dukungan teknologi medis terkini dan tenaga profesional berstandar tinggi. Primaya Hospital melayani pasien dengan berbagai skema pembiayaan, mulai dari asuransi swasta, perusahaan, pasien umum hingga BPJS Kesehatan, untuk memastikan akses layanan yang inklusif dan berkelanjutan. Hingga tahun 2025, Primaya telah mengoperasikan 20 rumah sakit dan 10 unit usaha yang tersebar di berbagai kota strategis di Indonesia, seperti Jakarta, Bekasi, Depok, Tangerang, Karawang, Bandung, Sukabumi, Semarang, Pangkal Pinang, Palangkaraya dan Makassar.

Primaya terus memperkuat layanan melalui pengembangan Centers of Excellence (Layanan Unggulan), yang mencakup Heart & Vascular Center, Cancer Center, Sport Center & Orthopedic Center, Urology & Nephrology Center, Brain Center, dan Diabetes Melitus & Metabolic Center. Seluruh rumah sakit kami dilengkapi dengan fasilitas penunjang modern, seperti IGD 24 jam, radiologi, laboratorium, farmasi, ruang poliklinik yang nyaman, ruang laktasi, ATM center, musholla, akses WiFi, area edukasi pasien, kantin keluarga pasien, serta area parkir yang luas, untuk menghadirkan pengalaman layanan kesehatan yang aman, nyaman, dan bermakna.

Untuk semakin memudahkan pasien dalam mendapatkan pelayanan kesehatan, Primaya Hospital Group menyediakan layanan Online Bookingย yang dapat di akses padaย https://primayahospital.com/buat-janji/, chatbotย di nomor Whatsapp 082288889702 atau unduh aplikasi Primaya di Appstore ataupun Google Play Store.ย Pada platform digitalย tersebut pasien juga dapat melihat jadwal dokter yang dibutuhkan. Dan untuk layanan cepat dan mudah diakses kapanpun dimanapun dapat menghubungi Primayaย contact centerย di nomor 1 500 007.ย 

Kontak Media:

Dini Muharani

Head of PR and Marcom Primaya Hospital Group

Email: dini.muharani@primayahospital.com

Share to :

Login to your account below

Fill the forms bellow to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Sahabat Sehat Primaya

Select an available coupon below