Gusi bengkak tanpa rasa sakit yang mengganggu aktivitas makan Anda memang perlu diperhatikan. Beberapa kemungkinan penyebab gusi bengkak tanpa nyeri meliputi peradangan gusi (gingivitis) akibat penumpukan plak, sisa makanan yang tersangkut, iritasi dari alat gigi (seperti behel atau gigi palsu yang tidak pas), perubahan hormon, atau infeksi ringan yang belum menyebabkan rasa sakit.
Apakah bisa mengecil atau tidak sangat bergantung pada penyebabnya. Jika penyebabnya diatasi dengan tepat, gusi bengkak kemungkinan besar dapat kembali normal. Untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang sesuai, sangat disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter gigi. Dokter gigi dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti dan memberikan rekomendasi perawatan yang paling efektif.
Gusi bengkak tanpa rasa sakit bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, antara lain:
- Gingivitis: Peradangan gusi akibat penumpukan plak dan karang gigi. Pada tahap awal, seringkali tidak menimbulkan nyeri.
- Iritasi: Bisa karena sisa makanan yang tersangkut, gesekan sikat gigi yang terlalu keras, atau penggunaan alat gigi yang tidak pas.
- Perubahan hormonal: Pada wanita, fluktuasi hormon (misalnya saat kehamilan, menstruasi, atau menopause) dapat membuat gusi lebih sensitif dan bengkak.
- Kekurangan nutrisi: Terutama vitamin C dan K, dapat mempengaruhi kesehatan gusi.
- Efek samping obat-obatan: Beberapa jenis obat dapat menyebabkan pembengkakan gusi sebagai efek samping.
- Infeksi: Meskipun tidak sakit, bisa jadi ada infeksi ringan atau abses yang belum meradang sepenuhnya.
Ya, gusi bengkak bisa mengecil dan kembali normal setelah penyebabnya teratasi dan mendapatkan penanganan yang tepat. Karena kondisi ini mengganggu aktivitas makan Anda, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi agar penyebab pasti dapat didiagnosis dan penanganan yang sesuai bisa diberikan.


