1 Answers
Disclaimer : Informasi yang diberikan bersifat umum dan tidak menggantikan saran medis. Jawaban AI tidak dapat dijadikan acuan.
Jerawat hormon seringkali timbul akibat fluktuasi hormon, terutama androgen, yang dapat meningkatkan produksi minyak di kulit dan memicu peradangan. Untuk mengatasi jerawat hormon secara efektif, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis.
Beberapa pendekatan yang umumnya direkomendasikan dokter meliputi:
- Pengobatan Topikal: Krim atau gel yang mengandung retinoid, asam salisilat, atau benzoil peroksida dapat membantu mengurangi peradangan dan membersihkan pori-pori.
- Obat Minum: Dokter mungkin meresepkan antibiotik oral untuk mengurangi bakteri dan peradangan, atau obat hormonal seperti pil KB (kontrasepsi oral) atau spironolactone untuk menyeimbangkan kadar hormon.
- Perubahan Gaya Hidup: Menjaga kebersihan kulit, mengelola stres, dan memperhatikan pola makan dapat mendukung pengobatan.
Penting untuk diingat bahwa penanganan jerawat hormon memerlukan waktu dan kesabaran, serta penyesuaian regimen pengobatan di bawah pengawasan dokter.


