Manfaat Zinc Sulphate untuk Kesehatan Tubuh Kita

Zinc sulphate adalah salah satu suplemen yang kerap menjadi rekomendasi untuk menjaga kesehatan tubuh. Suplemen ini juga menawarkan sederet manfaat lain bagi anak-anak hingga orang dewasa yang membutuhkan asupan tambahan zinc atau seng. Artikel ini akan membahas apa itu zinc sulphate, manfaatnya, dosis yang tepat, hingga efek samping yang mungkin timbul.

Apa Itu Zinc Sulphate?

Zinc sulphate adalah senyawa kimia yang terdiri atas zinc (seng) dan sulfur yang sering digunakan sebagai suplemen untuk mengatasi kekurangan zinc dalam tubuh. Zinc adalah mikronutrien yang memiliki peran sangat penting dalam berbagai fungsi tubuh, dari metabolisme, pertumbuhan, perkembangan, hingga peningkatan sistem imun tubuh.

Seperti dijelaskan dalam studi di jurnal American Family Physician, kondisi kekurangan atau defisiensi zinc bisa sangat berbahaya karena dapat menyebabkan keterlambatan pertumbuhan, pubertas tertunda, disfungsi ereksi, hingga penurunan kekebalan tubuh.

Zinc dapat diperoleh dari makanan seperti susu, keju, dan makanan lain yang mengandung protein. Bagi individu yang berisiko atau sudah mengalami defisiensi zinc, suplemen zinc sulphate yang biasanya tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, atau cairan bisa menjadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan zinc.

Manfaat Zinc Sulphate

Zinc sulphate memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh berdasarkan berbagai penelitian. Berikut ini beberapa di antaranya:

• Menguatkan sistem kekebalan tubuh dengan mempercepat respons imun terhadap infeksi
• Membantu mempercepat penyembuhan luka kronis
• Mengatasi diare pada anak dengan mengurangi durasi dan tingkat keparahan penyakit
• Mengurangi peradangan pada kulit akibat jerawat
• Mendukung tumbuh-kembang anak
• Meningkatkan kesehatan mental

Dosis dan Aturan Pakai Zinc Sulphate

Konsumsi zinc sulphate harus sesuai dengan dosis yang direkomendasikan. Dokter bisa memberikan dosis yang tepat berdasarkan usia, jenis kelamin, bentuk sediaan, dan kondisi kesehatan individu. Berikut ini rekomendasi dosis secara umum untuk mengatasi defisiensi zinc:

• Dewasa: 50 mg, sekali sehari
• Anak-anak 1-3 tahun: 5 mg, sekali sehari
• Anak-anak 4–8 tahun: 10 mg, sekali sehari
• Anak-anak 9–13 tahun: 10–20 mg, sekali sehari

Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi zinc sulphate untuk memastikan dosis yang tepat.

Bagaimana Cara Menggunakan Zinc Sulphate?
Zinc sulphate biasanya dikonsumsi setelah makan untuk menghindari iritasi lambung. Suplemen ini bisa diminum bersama air putih secara utuh tanpa dikunyah atau dihancurkan dulu dan sebaiknya tak dikombinasikan dengan makanan atau minuman yang mengandung kalsium, magnesium, atau zat besi lantaran dapat mengganggu penyerapan zinc dalam tubuh.

Bagi yang mengonsumsi zinc sulphate untuk mengatasi kondisi tertentu, seperti diare atau jerawat, pastikan mematuhi petunjuk dokter atau apoteker. Jangan mengonsumsi lebih dari dosis yang direkomendasikan karena kelebihan zinc juga membahayakan bagi tubuh.

Bila mengonsumsi zinc sulphate dalam bentuk tablet effervescent, campurkan dulu ke dalam segelas air agar larut sebelum dikonsumsi. Adapun suplemen dalam bentuk sirop perlu dikocok dulu. Pastikan menggunakan sendok takar yang tersedia dalam kemasan suplemen agar tak menyalahi dosis dan aturan pakai.
Cara Penyimpanan Zinc Sulphate
Simpan zinc sulphate di tempat yang sejuk dan kering serta terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Pastikan wadahnya tertutup rapat. Jangan menyimpan suplemen di tempat yang lembap, seperti area kamar mandi, demi menjaga kualitas produk. Pastikan pula anak-anak tak bisa menjangkaunya.
Interaksi Zinc Sulphate dengan Obat Lain
Zinc sulphate bisa berinteraksi dengan sejumlah jenis obat lain dan menimbulkan dampak yang tak diinginkan. Karena itu, penting untuk memberi tahu dokter soal obat-obatan lain yang sedang dikonsumsi. Jenis obat yang bisa berinteraksi dengan zinc sulphate termasuk:

Trending

Amankah Terapi Akupunktur Untuk Orang Tua?

• Antibiotik tetrasiklin dan fluorokuinolon: mengurangi efektivitas antibiotik
• Obat penurun kolesterol, seperti simvastatin: mempengaruhi efektivitas obat penurun kolesterol
• Suplemen kalsium, magnesium, atau zat besi: bisa bersaing dengan zincdalam proses penyerapan di usus
• Diuretik: mempengaruhi kadar zinc dalam tubuh

Demi menghindari interaksi yang tak diinginkan, berikan jarak pemberian minimal 2 jam saat mengonsumsi zinc sulphate dengan obat atau suplemen lain.

Peringatan dan Perhatian Menggunakan Zinc Sulphate
Sebelum menggunakan zinc sulphate, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Jika ada riwayat penyakit ginjal atau penyakit hati, beri tahu dokter sebelum menggunakan zinc sulphate
• Ibu hamil dan menyusui harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen zinc
• Pastikan tidak ada alergi terhadap zincatau komponen lain dalam produk suplemen ini

Efek Samping dan Bahaya Zinc Sulphate

Walau zinc sulphate secara umum aman jika digunakan sesuai dengan dosis, ada sejumlah efek samping yang mungkin muncul, seperti:

• Mual dan muntah
• Diare
• Iritasi lambung jika diminum saat perut kosong
• Gangguan rasa (misalnya seperti ada rasa logam di mulut)
• Penurunan kadar tembaga dalam tubuh jika dikonsumsi dalam jangka panjang

Alternatif Obat Sejenis Zinc Sulphate
Suplemen  lain yang bisa digunakan sebagai alternatif zinc sulphate meliputi:

• Zinc gluconate
• Zinc acetate
• Zinc picolinate

Pilihlah jenis zinc yang sesuai dengan kebutuhan. Sebisa mungkin kebutuhan zinc dipenuhi dari bahan makanan yang alami. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memilih suplemen.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera datangi dokter untuk berkonsultasi jika mengalami gejala defisiensi zinc, seperti gangguan pertumbuhan, kerontokan rambut berlebih, infeksi berulang, atau masalah kulit yang tidak kunjung membaik. Jika mengonsumsi zinc sulphate dan mengalami efek samping yang serius, hentikan penggunaan dan temui dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

Narasumber:

Apt. Khadijah Nurul Rahmah, S. Farm., M.Si

Apoteker

Primaya Hospital IncoSorowako

Artikel lainnya:

Insufisiensi Mitral, Salah Satu Penyebab Nyeri Dada dan Jantung Berdebar Vitamin B3, Ketahui Manfaatnya Untuk Kesehatan Tubuh