• Contact Center
  • 1500 007
  • Chatbot

Secretome pada Osteoartritis, Berikut Informasinya

secretome

Jika Anda atau orang terdekat Anda mengalami nyeri lutut menahun, sendi terasa kaku di pagi hari, atau kesulitan berjalan karena sendi terasa seperti โ€œausโ€, bisa jadi itu tanda osteoartritis (OA). Penyakit ini tak cuma menimbulkan ketidaknyamanan, tapi juga bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Untungnya terdapat terapi secretomeย yang menjadi salah satu inovasi di dunia medis. Apa itu secretome pada OA akan dibahas dalam artikel ini.

Mengenal Secretome pada OA

Sebelum mengupas soal secretome pada OA, perlu diketahui dulu apa itu secretome. Secretome adalah kumpulan molekul bioaktif yang disekresikan oleh sel, terutama sel punca. Molekul-molekul ini meliputi protein, lipid, sitokin, faktor pertumbuhan, dan vesikel ekstraseluler (seperti eksosom) yang berperan penting dalam komunikasi antarsel dan proses regenerasi jaringan. Dalam hal osteoartritis, secretomeย yang dihasilkan oleh sel-sel tertentu, seperti sel punca mesenkimal (MSC), mempunyai efek terapeutik yang signifikan.

buat jani dokter primaya

OA sendiri adalah penyakit sendi degeneratif yang paling sering terjadi terutama pada orang usia lanjut. Menurut National Aging Institute, kalangan perempuan lebih mungkin mengalami OA daripada laki-laki, terutama setelah berusia 50 tahun.

OA ditandai oleh kerusakan tulang rawan sendi, penipisan jaringan sendi, peradangan, hingga pembentukan tulang baru di sekitar sendi atau osteofit. Akibatnya, penderitanya mengalami nyeri, kaku, pembengkakan, dan keterbatasan gerak.

Secretome bisa membantu merangsang perbaikan dan regenerasi jaringan tulang rawan dan mengatasi peradangan serta memodulasi sistem imun tubuh. Berdasarkan penelitian di Journal of Medicinal and Pharmaceutical Chemistry Research, ย secretome pada OA bisa menjadi strategi terapi yang menjanjikan, tapi diperlukan riset lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan keamanannya pada manusia, menentukan frekuensi pemberian dan dosis yang optimal, serta mengembangkan protokol produksi dan aplikasi yang standar.

Siapa Saja yang Memerlukan Secretome pada OA

Terapi secretome pada OA tidak selalu cocok untuk semua pasien osteoartritis. Ada beberapa kelompok pasien yang bisa menjadi kandidat utama, seperti:

  • Pasien OA derajat ringan hingga sedang yang kerusakan sendinya belum terlalu parah sehingga masih ada jaringan yang bisa diregenerasi.
  • Pasien yang tidak merespons terapi konvensional seperti fisioterapi, obat antiinflamasi nonsteroid, atau injeksi kortikosteroid.
  • Pasien yang belum siap atau tidak ingin menjalani operasi yang invasif, seperti penggantian sendi.
  • Pasien usia produktif karena terapi secretomepada OA bersifat memperbaiki, bukan sekadar meredakan nyeri.
Baca Juga:  Mencegah Masalah Tulang Belakang di Tempat Kerja

Kapan Seseorang Memerlukan Secretome pada OA

Penentuan waktu yang tepat untuk menjalani terapi secretome pada OA memerlukan konsultasi dengan dokter spesialis ortopedi atau rehabilitasi medik. Beberapa indikasi yang biasa menjadi pertimbangan antara lain:

  • Nyeri sendi terus-menerus selama lebih dari 3 bulan meskipun sudah mendapat pengobatan standar.
  • Fungsi sendi mulai menurun dan aktivitas harian terganggu.
  • Adanya progresivitas kerusakan pada hasil radiologi.
  • Keinginan menghindari prosedur operasi atau risiko dari obat-obatan jangka panjang.

Manfaat/Tujuan Secretome pada OA

Terapi secretome pada OA merupakan terobosan dalam dunia medis yang memiliki manfaat/tujuan berupa:

  • Mengurangi nyeri dan peradangan dengan menghambat jalur peradangan pada sendi
  • Memperbaiki jaringan sendi yang rusak karena secretome bisa mempercepat regenerasi
  • Memperlambat progresivitas osteoartritis atau kerusakan jaringan sendi dengan adanya efek anti-inflamasi dan regeneratif dari secretome pada OA
  • Memperbaiki fungsi sendi termasuk dalam hal mobilitas, kekuatan otot, dan rentang gerak sendi
  • Meminimalkan efek samping obat-obatan konvensional yang bisa menimbulkan risiko jangka panjang

Persiapan Sebelum Menjalani Secretome pada OA

Sebelum menjalani terapi secretomeย pada OA, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar hasilnya maksimal dengan risiko minimal:

  • Konsultasi dan penilaian awal oleh dokter, termasuk pemeriksaan fisik dan penunjang dengan sinar-X atau pencitraan resonansi magnetik (MRI).
  • Pemeriksaan darah lengkap, fungsi hati dan ginjal, serta skrining infeksi.
  • Penghentian konsumsi obat tertentu seperti obat antiinflamasi atau pengencer darah.
  • Pemberitahuan riwayat penyakit, termasuk alergi, autoimun, atau kelainan pembekuan darah jika ada.
  • Pahami prosedur dan manfaat/risiko terapi agar merasa tenang dan siap.

Prosedur dan Pelaksanaan Secretome pada OA

Prosedur terapi secretomeย pada OA umumnya meliputi langkah-langkah berikut ini:

  • Pengambilan sampel sel yang untuk menghasilkan secretome, biasanya dari sel punca mesenkimal yang telah dinyatakan aman dan bebas kontaminasi
  • Kultur dan produksi secretome di laboratorium yang memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu
  • Pemeriksaan ulang pasien sebelum tindakan untuk memastikan tidak ada kontraindikasi.
  • Prosedur secretomelangsung ke sendi yang mengalami OA, jika dieprlukan dapat ย menggunakan panduan ultrasonografi untuk memastikan akurasi.
  • Setelah injeksi, pasien diamati selama 30-60 menit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau efek samping akut.

Perawatan Pasca Secretome pada OA

Setelah menjalani terapi secretome pada OA, pasien perlu mengikuti beberapa langkah perawatan pascatindakan, antara lain:

  • Istirahat yang cukup, hindari aktivitas berat yang dapat membebani sendi selama beberapa hari setelah penyuntikan.
  • Kompres dingin pada sendi untuk membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada area penyuntikan.
  • Fisioterapi untuk menunjang pemulihan fungsi sendi dan memperkuat otot-otot di sekitar sendi.
  • Pemantauan gejala OA untuk mengantisipasi perubahan atau efek samping yang tidak diinginkan.
Baca Juga:  Jenis-Jenis Pengobatan Spondilosis

Adakah Efek Samping Setelah Secretome pada OA

Terapi secretome pada OA umumnya dianggap aman. Tapi, seperti semua prosedur medis, ada beberapa risiko efek samping yang mungkin terjadi meskipun jarang. Di antaranya:

  • Nyeri dan pembengkakan di area penyuntikan, biasanya bersifat ringan dan sementara.
  • Infeksi, yang bisa ditekan bila prosedur dilakukan dengan teknik steril yang tepat.
  • Reaksi alergi terhadap komponen secretome(sangat jarang terjadi).

Secretome pada OA di Primaya Hospital

Primaya Hospital sebagai salah satu rumah sakit terdepan di Indonesia telah menghadirkan layanan terapi secretomeย pada OA. Dengan dukungan dokter spesialis ortopedi dan rehabilitasi medik yang berpengalaman serta laboratorium yang terakreditasi, Primaya Hospital memastikan keamanan dan efektivitas prosedur secretomeย bagi pasien osteoartritis.

Narasumber:

dr. Didi Hertanto, Msi.Med, Sp. B, Sp. OT(K)

Spesialis Ortopedi Subspesialis Cedera Olahraga

Primaya Hospital Semarang

 

Referensi:

Share to :

Buat Janji Dokter

Promo

Login to your account below

Fill the forms bellow to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Tanya Sasya

Select an available coupon below