Masyarakat harus memiliki kesadaran dalam memilih makanan yang aman untuk dikonsumsi dengan tidak mengandung bahan pengawet berbahaya. Bahaya pengawet makanan dapat menimbulkan penyakit seperti ginjal. dr. Ratna Soewardi, SpPD-KGH โ Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal-Hipertensi dari Primaya Hospital Tangerang membahas mengenai bahaya pengawet makanan untuk ginjal kita.
Bahaya Pengawet Makanan
Penggunaan bahan pengawet berbahaya seperti, boraks, formalin, methanil yellow, dan rhodamin b merupakan jenis yang berbahaya bagi kesehatan ginjal kita. Namun ada zat pengawet alami berasal dari bahan alami seperti gulaย dan garam. Keduanya bersifat higroskopis atau menyerap air, sehingga bisa mematikan sel-sel bakteri.
Ginjal yang baik akan menyaring zat yang dibutuhkan tubuh dan membuang zat lainnya sebagai sisa metabolism tubuh, namun jika ginjal telah mengalami kegagalan, zat-zat yang tidak dibutuhkan itu menumpuk dalam jantung dan menjadi racun yang akan mengganggu kesehatan tubuh. Kerusakan Ginjal ini dipicu oleh beberapa sebab, namun yang paling sering terjadi karena adanya kesalahan dalam konsumsi makanan dan minuman tertentu.
Makanan yang dapat menyehatkan ginjal
- Kayumanis
- Minyak zaitun
- Bawang
- Kubis
- Apel
- Putih telur
Meskipun menyehatkan, Anda tetap tidak boleh mengonsumsinya secara berlebihan. Ada baiknya kita mulai lagi mengatur pola hidup kita agar menjadi lebih sehat, dan mulai menghindari makanan atau minuman yang mengandung pewarna atau pengawet buatan agar ginjal kita senantiasa bekerja dengan normal dan tidak beresiko mengalami kegagalan.
Bahaya pengawet makanan bisa sangat bervariasi tergantung usia serta riwayat kesehatan seseorang dampaknya. Cara untuk mencegah munculnya dampak bahaya pengawet makanan ke penyakit ginjal adalah lebih banyak mengkonsumsi air mineral. Banyaknya penggunaan zat kimia sebagai bahan pengawet tentunya memengaruhi beratnya kerja ginjal.
Dengan pola makan sehat maka tubuh pun akan sehat. Makanan yang bisa menurunkan fungsi dari ginjal diantaranya makanan dengan gula, lemak dan protein tinggi, makanan cepat saji berpengawet, minuman beralkohol. Untuk itu Primaya Hospital yang memiliki dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan ginjal-hipertensi sangat memperhatikan kesehatan masyarakat untuk merawat kesehatan ginjalnya, melalui layanan konsultasi dan penanganan permasalahan ginjal Anda. Temukan jadwal dokter di sini.
Ilustrasi gambar olehย rawpixel