• Contact Center
  • 1500 007
  • Chatbot

Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

medical check up

MCU

Banyak pelajar Indonesia yang bercita-cita melanjutkan pendidikan keluar negeri. Tapi tak cukup menyiapkan prestasi dan biaya, ada sejumlah hal penting yang mesti dimiliki untuk mewujudkan keinginan itu. Salah satunya visa yang mensyaratkan hasil pemeriksaan kesehatan alias medical check up untuk pendidikan keluar negeri. Di bawah ini akan dibahas mengenai jenis medical check up yang diperlukan untuk belajar di luar negeri.

buat jani dokter primaya

Mengenal Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Tubuh yang sehat membuat kita bisa melakukan banyak hal dengan lancar tanpa gangguan kesehatan, termasuk ketika menempuh pendidikan di luar negeri. Hal inilah yang diharapkan otoritas suatu negara ketika hendak menerima orang asing yang hendak datang dan belajar di negaranya. Itu sebabnya negara-negara ini mematok syarat adanya hasil MCU untuk pendidikan keluar negeri.

Medical check up untuk pendidikan keluar negeri adalah serangkaian pemeriksaan kesehatan yang harus dijalani orang yang hendak menjalani studi di negara lain. Banyak negara yang mensyaratkan hal ini sebelum menerima calon pelajar dari negara lain. Tujuannya adalah memastikan orang itu dalam keadaan sehat dan tak membawa penyakit menular yang dapat membahayakan warga lokal. Tanpa hasil pemeriksaan kesehatan ini, visa untuk kunjungan ke negara tersebut tak bisa terbit.

Beberapa penyakit yang tergolong sebagai penyakit menular memang rentan menyebar bahkan hingga menjadi wabah di suatu wilayah ketika orang yang sedang terkena penyakit itu dari daerah lain bepergian ke wilayah tersebut.

Seperti dijelaskan dalam National Library of Medicine, mobilitas manusia yang makin besar akan makin meningkatkan frekuensi dan jangkauan epidemi penyakit menular. Maka tak mengherankan banyak negara meminta calon pelajar menjalani MCU untuk pendidikan keluar negeri terlebih dahulu sebagai syarat khusus.

Siapa Saja yang Memerlukan Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, MCU untuk pendidikan keluar negeri diperlukan oleh calon pelajar, mahasiswa, atau siapa pun yang hendak menempuh studi secara resmi di mancanegara. Berikut ini kelompok yang biasanya diwajibkan menjalani MCU:

  • Calon mahasiswa S-1, S-2, dan S-3
  • Peserta program pertukaran pelajar
  • Penerima beasiswa internasional
  • Peserta program magang atau kerja sambil belajar di luar negeri

Meski begitu, persyaratan spesifik bisa berbeda-beda, tergantung negara tujuan dan institusi pendidikan. Misalnya suatu negara mewajibkan pemeriksaan tuberkulosis untuk semua pelajar internasional, sementara negara lain lebih berfokus pada pemeriksaan HIV dan hepatitis.

Kapan Seseorang Memerlukan Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Siapa pun yang hendak mengunjungi suatu negara untuk menempuh pendidikan selama periode tertentu akan memerlukan medical check up untuk pendidikan keluar negeri. Namun biasanya setiap negara punya kebijakan tersendiri mengenai syarat ini.

Baca Juga:  Cara Mengatasi Biang Keringat Anak

Kebijakan itu terutama menyangkut jenis pemeriksaan apa saja yang diperlukan sesuai dengan masa studi. Jenis pemeriksaan untuk pelajar yang akan tinggal di asrama dan non-asrama juga mungkin dibedakan.

Bukan hanya orang yang akan menempuh studi di perguruan tinggi luar negeri, mereka yang akan belajar di tingkat sekolah menengah atau dasar juga mungkin membutuhkan MCU untuk pendidikan keluar negeri sesuai dengan aturan negara yang dituju serta instansi pendidikan yang akan menjadi tempat mereka menimba ilmu.

Manfaat/Tujuan Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

MCU untuk pendidikan keluar negeri bukan sekadar formalitas untuk memenuhi persyaratan administrasi, baik dari pihak imigrasi maupun instansi pendidikan yang dituju. Terdapat sederet manfaat/tujuan yang penting di balik pemeriksaan kesehatan ini, antara lain:

  • Memastikan calon pelajar kondisi kesehatan yang optimal untuk menjalani studi di luar negeri yang mungkin memerlukan kesehatan prima, terutama bila negara tujuan punya iklim atau lingkungan yang berbeda
  • Mencegah penyebaran penyakit menular yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat setempat
  • Mendeteksi penyakit atau kondisi kesehatan yang tidak terdiagnosis sehingga calom pelajar bisa mendapat perawatan lebih awal sebelum berangkat ke luar negeri

Persiapan Sebelum Menjalani Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Persiapan menjalani MCU untuk pendidikan keluar negeri kurang-lebih sama dengan pemeriksaan kesehatan pada umumnya. Langkah persiapan itu umumnya mencakup:

  • Berpuasa selama 8-12 jam sebelum pemeriksaan, kecuali minum air putih, untuk pemeriksaan darah
  • Tidur yang cukup di malam sebelumnya
  • Menghindari konsumsi minuman beralkohol dan rokok sekurangnya 24 jam sebelum MCU
  • Membawa dokumen penting yang terkait dengan tujuan MCU, seperti kartu identitas, riwayat kesehatan, dan formulir dari instansi pendidikan bila ada
  • Menginformasikan kepada dokter bila sedang menjalani perawatan untuk penyakit tertentu atau ada obat-obatan yang rutin diminum
  • Mengenakan pakaian yang nyaman agar mudah ditanggalkan untuk serangkaian pemeriksaan bila dibutuhkan, terutama untuk pemeriksaan fisik

Prosedur dan Pelaksanaan Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Prosedur MCU untuk pendidikan keluar negeri biasanya sederhana dan berlangsung dalam waktu sekitar 2 jam, tergantung jenis pemeriksaan. Tahap-tahap pemeriksaan ini biasanya meliputi:

  • Pengisian formulir mengenai riwayat kesehatan
  • Pemeriksaan fisik dasar untuk mengetahui tinggi dan berat badan, tekanan darah, serta denyut jantung
  • Pemeriksaan mata, termasuk tes penglihatan dan tes buta warna
  • Rontgen dada buat mengidentifikasi gangguan pada jantung atau paru-paru
  • Tes darah lengkap, termasuk untuk mengetahui fungsi organ hati dan ginjal serta mengecek apakah ada infeksi virus tertentu dalam darah
  • Tes urine untuk mendeteksi gangguan ginjal atau infeksi saluran kemih
  • Tes tuberkulosis, bisa dengan tes darah atau metode Mantoux
  • Vaksinasi bila dibutuhkan baik sebagai vaksin dosis awal maupun dosis tambahan
Baca Juga:  Kenapa Perut Bagian Bawah Nyeri? Ini Penyebabnya

Perawatan Pasca Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Perawatan khusus diperlukan hanya jika ada hasil yang abnormal dari MCU untuk pendidikan keluar negeri. Perawatan ini dibutuhkan untuk mengatasi gangguan kesehatan yang dialami sebelum berangkat belajar ke luar negeri. Langkah perawatan itu umumnya mencakup konsultasi lebih lanjut dengan dokter yang bisa dibarengi dengan pemeriksaan dan tindakan lanjutan jika didapati ada kondisi kesehatan yang butuh perhatian.

Adakah Efek Samping Setelah Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri

Efek samping medical check up untuk pendidikan keluar negeri termasuk ringan dan tidak serius seperti medical check up pada umumnya. Individu yang menjalani pemeriksaan ini mungkin merasa pusing dan lemah terutama setelah pengambilan sampel darahnya untuk tes darah. Selain itu, secara umum tak ada efek samping yang serius dan memerlukan tindakan medis lebih lanjut.

Medical Check Up untuk Pendidikan Keluar Negeri di Primaya Hospital

Primaya Hospital adalah salah satu pilihan terbaik buat menjalani medical check up untuk pendidikan keluar negeri bagi siapa pun yang hendak menempuh studi di mancanegara. Primaya Hospital menawarkan sejumlah paket medical check up untuk pelajar yang disesuaikan dengan persyaratan negara tujuan. Dengan teknologi modern, fasilitas lengkap, dan tim medis yang terlatih secara berpengalaman, MCU di Primaya Hospital pasti akan memberikan hasil yang akurat dan memerlukan waktu tak lama mulai dari pemeriksaan hingga pengambilan hasil.

Narasumber:

Dr Jayanti Chairina Sari

Dokter Umum

Primaya Hospital Bekasi Utara

Referensi:

Share to :

Promo

Login to your account below

Fill the forms bellow to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Select an available coupon below