• Contact Center
  • 1500 007
  • Chatbot

Apakah Kanker Testis Bisa Sembuh Sendiri? Inilah Faktanya!

kanker testis

Testis atau buah zakar merupakan organ reproduksi pada pria yang berperan dalam memproduksi sperma dan hormon testosteron. Tahukah Anda, bahwa organ ini juga bisa terkena beberapa masalah kesehatan, salah satunya yaitu kanker testis.

Letak testis sendiri yaitu di dalam skrotum atau kantung testis. Kanker ini bisa terjadi di dalam testis ย itu sendiri maupun menyebar hingga bagian luar. Walau tergolong sebagai kanker langka, namun kondisi ini bahkan bisa membahayakan nyawa loh apabila tidak ditangani dengan baik.

buat jani dokter primaya

Apa Itu Kanker Testis?

Kanker testis (testicular cancer) yaitu jenis kanker yang tumbuh dan berkembang pada testis atau buah zakar. Angka kejadian kanker ini terbilang langka, namun dapat dialami oleh semua usia mulai dari usia 15 โ€“ 35 tahun.

Kondisi ini terjadi ketika tumbuhnya sel-sel abnormal pada jaringan testis. Sel abnormal tersebut dapat terus membelah diri dan mengakibatkan tumor ganas yang terus membesar dan menyerang organ lain.

Jika berhasil terdeteksi pada stadium awal, kanker ini memiliki peluang kesembuhan yang terbilang tinggi. Namun, ketika kondisinya sudah parah, maka bisa menyulitkan penanganan, bahkan dapat membuat kanker menyebar ke berbagai organ tubuh yang lebih kompleks.

Kanker ini dapat menyebar melalui pembuluh darah maupun saluran getah bening. Setelah itu, tersebar menuju paru-paru, tulang, hingga hati. Oleh karena itu, jika tidak mendapatkan perawatan yang tepat maka kondisi ini bisa mengancam nyawa.

Apabila dibedakan berdasarkan awal sel kanker tumbuh, maka testicural cancer memiliki 2 jenis yaitu:

  • Germ cell. Disebut juga sebagai kanker sel nutfah. Yaitu kanker yang menyerang sel nutfah (sel untuk membentuk sperma). Jenis ini terbagi lagi menjadi dua yaitu ย seminoma dan non seminoma.
  • Tumor stroma. Yaitu tumor yang awalnya tumbuh pada jaringan penghasil hormon dalam testis. Tipe ini pun terbagi lagi menjadi dua yaitu tumor sel sertoli (sel untuk support produksi sperma) dan tumor sel leydig (sel produksi testosteron).
Baca Juga:  Ciri-Ciri Kanker Lambung dan Perbedaannya dengan GERD

 

Nama Kanker Testis
Gejalaย Utama Benjolanย padaย testis,ย payudaraย priaย nyeri,ย pubertasย diniย (padaย anak)
Dokterย Spesialis Dokterย spesialisย urologi
Penyebabย Utama Adanyaย mutasiย genetikย padaย selย testis
Diagnosis Pemeriksaanย fisik,ย wawancaraย medis,ย USG,ย biopsi,ย CTย scan,ย tesย darah
Faktorย Risiko Infeksiย HIV,ย usiaย 15ย โ€“ย 45ย tย ahun,ย karsinomaย inย situ,ย kriptokismus,ย riwayatย keluarga
Pengobatan Orkiektomi,ย kemoterapi,ย radioterapi
Pencegahan Menghindariย faktorย risiko
Komplikasi Gangguanย kesuburanย pria,ย kankerย yangย menyebar

Faktor Risiko

Seseorang akan lebih rentan terkena kanker testis apabila mereka memiliki beberapa faktor risiko sebagai berikut:

  • Usia 15 โ€“ 40 tahun.
  • Terinfeksi HIV.
  • Undesensus testis (testis tidak turun ke kantungnya).
  • Riwayat kanker testis dari keluarga.
  • Kelainan bawaan penis.
  • Gangguan perkembangan testis.
  • Karsinoma in situ testis.

Penyebab

Hingga saat ini masih belum diketahui pasti apa penyebab kanker testis. Namun, para peneliti mengemukakan, bahwa kondisi ini terjadi karena mutasi DNA.

Jadi, yang seharusnya DNA mengatur pertumbuhan sel, regenerasi, dan kematian sel, justru tidak dapat mengontrolnya.

Gejala

Mengacu pada laman Healthline, bahwa beberapa gejala dari kanker testis meliputi:

  • Benjolan pada testis.
  • Pembesaran payudara.
  • Nyeri punggung ke bawah.
  • Sesak napas.
  • Nyeri tumpul di perut bawah atas selangkangan
  • Penumpukan cairan mendadak di scrotum ( hidrokel sekunder )
  • Nyeri atau ketidaknyamanan di testis / skrotum

Cara Dokter Mendiagnosis

Dokter dapat mendiagnosis kondisi ini melalui wawancara medis dan pemeriksaan fisik. Jika masih belum jelas, maka dokter akan melakukan diagnosis tambahan berupa:

  • USG skrotum.
  • Tes darah.
  • CT scan.
  • PET
  • Biopsi

Pencegahan

Tidak ada metode khusus untuk mencegah kondisi ini. Namun, dengan mengurangi faktor risiko yang dapat dicegah, maka potensi untuk terkena kanker testis dapat lebih minim. Selain itu, pemeriksaan testis sendiri maupun pemeriksaan ke dokter ketika mengalami keluhan tertentu sangatlah dianjurkan.

Pengobatan

Lalu, apakah kanker testis bisa sembuh sendiri? Kanker testis membutuhkan perawatan medis secara intensif agar bisa disembuhkan. Jadi, Anda tidak boleh membiarkan kondisi ini sembuh dengan sendirinya walaupun masih stadium awal.

Baca Juga:  Diagnosis Kanker Paru, Gejala dan Tindakan Pencegahannya

Bahkan, untuk stadium awal seringkali tidak menimbulkan gejala apa pun. Jadi, saat Anda merasakan gejala yang ada, maka hal tersebut sudah terlambat sehingga butuh penanganan secepat mungkin.

  • Operasi orkidektomi. Yaitu operasi pengangkatan testis guna mengeluarkan jaringan tumor ganas. Pengangkatannya pun bisa hanya pada satu sisi maupun keduanya.
  • Kemoterapi. Yaitu salah satu jenis terapi kankeryang dilakukan dengan memberikan suntikan ataupun obat oral untuk membunuh sel kanker. Kerap dokter lakukan jika tumornya sudah besar.
  • Terapiradiasi. Salah satu terapi untuk membersihkan sisa-sisa sel tumor yang masih tersisa setelah operasi. Terapi ini bisa juga dilakukan sebelum maupun sesudah operasi.

Komplikasi

Kanker testis bisa mengakibatkan kinerja testis terganggu. Jika sudah parah, bahkan bisa menyebar ke organ lainnya.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksakan diri Anda ke dokter spesialis urologi apabila mengalami salah satu gejala di atas. Dengan pemeriksaan dini, maka peluang kesembuhan terhadap kanker testis ini akan semakin tinggi nantinya.

Narasumber:

dr. Syakri Syahrir, Sp. U(K)

Spesialis Urologi

Primaya Hospital Makassar

 

Referensi:

  • Overview testicular cancer. https://www.nhs.uk/conditions/testicular-cancer. Diakses pada 21 Oktober 2024.
  • Testicular Cancer. https://www.healthline.com/health/testicular-cancer#symptoms. Diakses pada 21 Oktober 2024.
  • Signs and symptoms of testicular cancer. https://www.cancer.org/cancer/testicular-cancer/detection-diagnosis-staging/signs-and-symptoms.html. Diakses pada 21 Oktober 2024.
  • Survival for testicular cancer. https://www.cancerresearchuk.org/about-cancer/testicular-cancer/survival. Diakses pada 21 Oktober 2024.
  • Testicular cancer (germ cell tumors). https://www.mskcc.org/cancer-care/types/testicular-germ-cell-tumors. Diakses pada 21 Oktober 2024.
  • Testicular cancer survival rates. https://www.cancer.org/cancer/testicular-cancer/detection-diagnosis-staging/survival-rates.html. Diakses pada 21 Oktober 2024.
  • What is testicular cancer? https://www.cancer.org/cancer/testicular-cancer/about/what-is-testicular-cancer.html. Diakses pada 21 Oktober 2024.
Share to :

Buat Janji Dokter

Promo

Login to your account below

Fill the forms bellow to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Select an available coupon below