Carbidu adalah obat yang memiliki banyak kegunaan karena kandungan dexamethasone di dalamnya. Obat ini banyak digunakan untuk mengatasi reaksi alergi dan peradangan. Namun penggunaannya harus selalu di bawah pengawasan dokter agar efektif dan aman.
Apa Itu Carbidu
Carbidu adalah obat yang termasuk golongan kortikosteroid. Terdapat kandungan zat aktif dexamethasone dalam obat ini yang bekerja dengan cara menekan respons sistem kekebalan tubuh yang berlebihan (imunosupresan). Obat ini juga punya efek anti-inflamasi atau dapat meredakan peradangan.
Dengan efek tersebut, Carbidu bisa digunakan untuk mengobati beragam kondisi yang terkait dengan peradangan, termasuk reaksi alergi, artritis, edema, hingga syok. Obat ini termasuk obat keras sehingga hanya bisa diperoleh dengan resep dokter karena adanya kandungan dexamethasone sesuai dengan peringatan dari Kementerian Kesehatan.
Terdapat dua varian Carbidu dengan bentuk sediaan tablet, yakni dengan kandungan 0,5 mg dan 0,75 mg dexamethasone per tablet. Makin tinggi kadar dexamethasone, makin kuat efek anti-inflamasi yang diberikan. Namun dosis penggunaan Carbidu harus sesuai dengan anjuran dokter untuk menghindari risiko efek samping.
Manfaat Carbidu
Dokter sering meresepkan Carbidu karena bermanfaat untuk mengatasi banyak kondisi yang melibatkan peradangan. Di antaranya:
- Reaksi alergi seperti gatal-gatal, pembengkakan, dan ruam
- Radang sendi seperti osteoartritis, reumatoid artritis, dan gout artritis
- Penyakit autoimun, termasuk multiple sclerosisyang melibatkan peradangan pada sistem saraf pusat
- Edema atau pembengkakan akibat menumpuknya cairan di jaringan tubuh
- Syok akibat respons peradangan yang berlebihan
- Terapi pendukung pada beberapa jenis kanker untuk mengurangi efek samping pengobatan dan menekan respons kekebalan tubuh
Dosis dan Aturan Pakai Carbidu
Dosis Carbidu ditentukan berdasarkan kondisi medis pasien, usia, dan respons terhadap pengobatan. Dokter bisa memberikan resep dengan dosis awal yang rendah dan lalu meningkatkannya sesuai dengan kebutuhan. Berikut ini dosis yang umum:
Peradangan dan penyakit autoimun:
- Dewasa: dosis awal 0,5-9 mg per hari, bisa dibagi dalam 2-4 kali konsumsi. Dosis bisa ditingkatkan sesuai dengan tingkat keparahan penyakit dan respons pasien.
- Anak-anak: dosis awal 0,02-0,3 mg/kg berat badan per hari, dibagi dalam 3-4 kali konsumsi. Dosis disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakit dan respons pasien.
Alergi berat:
- Dewasa: 0,75-1,5 mg, 1-2 kali sehari, tergantung tingkat keparahan alergi.
Multiple sclerosis yang kambuh:
- Dewasa: dosis awal 30 mg per hari selama 1 minggu, kemudian 4-12 mg per hari selama 1 bulan.
Efek mual muntah karena kemoterapi
- Dewasa: 8-12 mg dosis tunggal atau dikombinasikan dengan antiemeticsebelum kemoterapi atau 8 mg per hari selama 1-3 hari seusai jeda kemoterapi 2-4 hari.
Carbidu sebaiknya diminum pada waktu yang sama setiap hari agar mendapatkan hasil yang optimal. Obat ini bisa diminum dengan atau tanpa makanan. Tapi bila ada gangguan lambung, sebaiknya Carbidu diminum setelah makan. Jangan mengunyah atau menghancurkan tablet saat meminumnya agar efektivitas obat tetap terjaga.
Bagaimana Cara Menggunakan Carbidu?
Demi mendapatkan hasil pengobatan yang optimal, ketahui cara menggunakan Carbidu dengan benar:
- Konsumsi Carbidu seturut resep dokter. Jangan mengurangi atau menambah dosis sendiri.
- Telan tablet Carbidu secara utuh dengan bantuan segelas air putih.
- Jangan tiba-tiba menghentikan penggunaan Carbidu, terutama bila sudah dikonsumsi dalam jangka waktu lama atau lebih dari 2 minggu. Berkonsultasilah dulu dengan dokter untuk mengurangi dosis tahap demi tahap.
- Saat lupa meminum Carbidu sesuai dengan jadwal, segera minum saat ingat. Tapi waktunya sudah mendekati jadwal minum berikutnya, abaikan dosis yang terlewat dan tetap gunakan dosis awal yang telah ditentukan.
Cara Penyimpanan
Penyimpanan Carbidu yang tepat amat penting agar kualitas dan efektivitas Carbidu tak berkurang. Berikut ini caranya:
- Simpan obat dalam suhu ruangan di tempat yang kering, sejuk, dan tak mendapat paparan langsung dari sinar matahari
- Pastikan tempat penyimpanan obat jauh dari jangkauan anak-anak agar tidak dikonsumsi secara tak sengaja
- Bila sudah kedaluwarsa, buang obat dengan benar
Interaksi Carbidu dengan Obat Lain
Interaksi obat bisa menurunkan efektivitas dan sebaliknya, meningkatkan risiko efek samping. Begitu pula yang bisa terjadi bila ada interaksi Carbidu dengan obat lain yang digunakan berbarengan. Sejumlah obat yang diketahui dapat menimbulkan interaksi dengan Carbidu termasuk:
- Obat anti-inflamasi nonsteroid: meningkatkan risiko perdarahan lambung.
- Antikoagulan: memperkuat efek antikoagulan dan meningkatkan risiko perdarahan.
- Antidepresan: meningkatkan konsentrasi Carbidu dalam darah sehingga risiko efek samping meningkat.
- Diuretik, laksatif, atau kortikosteroid lain: meningkatkan risiko kadar kalium rendah (hipokalemia)
- Antibiotik seperti eritromisin atau antijamur: meningkatkan risiko efek samping
- Vaksin hidup: mengurangi efektivitas vaksin
Selalu informasikan kepada dokter bila sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen atau produk herbal, agar tak terjadi interaksi obat yang tak diinginkan.
Peringatan dan Perhatian Menggunakan Carbidu
Pastikan Anda mematuhi semua petunjuk penggunaan dan peringatan dari dokter saat hendak menggunakan Carbidu. Berikut ini poin-poin yang penting mengenai peringatan dan perhatian dalam penggunaan obat ini:
- Informasikan kepada dokter jika ada riwayat alergi terhadap dexamethasoneatau bahan lain dalam Carbidu.
- Beri tahu dokter bila sedang mengalami infeksi, seperti infeksi jamur, tuberkulosis, atau herpes, karena infeksi bisa bertambah parah.
- Sampaikan kepada dokter jika ada riwayat tukak lambung, gangguan pembekuan darah, epilepsi, katarak, osteoporosis, penyakit ginjal, liver, tiroid, glaukoma, atau depresi.
- Informasikan jika ada riwayat diabetes, hipertensi, gagal jantung, atau serangan jantung.
- Hindari mengemudi atau melakukan kegiatan yang menuntut kewaspadaan setelah meminum Carbidu karena ada efek mengantuk.
- Beri tahu dokter kalau sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau tengah menyusui karena janin dan bayi.
- Jangan mengonsumsi minuman beralkohol sepanjang pengobatan dengan Carbidu.
- Carbidu boleh diberikan kepada anak-anak hanya setelah berkonsultasi dengan dokter.
Efek Samping dan Bahaya Carbidu
Carbidu memiliki potensi efek samping yang perlu diperhatikan, misalnya:
- Mual dan muntah
- Pusing
- Gangguan pencernaan seperti diare atau konstipasi
- Reaksi alergi seperti gatal-gatal, ruam, atau kesulitan bernapas.
- Mengantuk
- Gangguan penglihatan
- Peningkatan nafsu makan
- Lemas
- Nyeri otot
Penggunaan Carbidu dalam jangka panjang bisa meningkatkan risiko mengalami hipertensi, diabetes, dan gangguan tiroid serta osteoporosis dan patah tulang. Pertumbuhan pada anak-anak juga bisa terhambat. Selain itu, ada risiko efek merugikan pada janin bila obat ini diminum ketika hamil, khususnya pada trimester pertama.
Alternatif Obat Sejenis Carbidu
Terdapat beberapa alternatif obat yang memiliki kandungan dan efek seperti Carbidu, antara lain:
- Cortidex
- Kalmethasone
- Molacort
- Kaldexon
- Prednison
- Metilprednisolon
- Hidrokortison
- Triamsinolon
- Betametason
- Deflazacort
Kapan Harus ke Dokter?
Segera temui dokter bila mengalami reaksi alergi obat setelah mengonsumsi Carbidu, seperti gatal, pembengkakan, atau kesulitan bernapas. Begitu juga bila kondisi tak kunjung membaik setelah menggunakan Carbidu sesuai dengan resep dokter.
Narasumber:
Dokter Umum
Primaya Hospital Karawang
Referensi:
- Penggunaan Dexamethasone Harus Sesuai Anjuran Dokter. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20200619/1134173/penggunaan-dexamethasone-harus-sesuai-anjuran-dokter/. Diakses 16 Juni 2024
- Dexamethasone. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682792.html. Diakses 16 Juni 2024
- Corticosteroids. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK554612/. Diakses 16 Juni 2024
- Carbidu 0.5 mg 10 Tablet. https://www.halodoc.com/obat-dan-vitamin/carbidu-0-5-mg-10-tablet. Diakses 16 Juni 2024
- Dexamethasone – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-1027-5021/dexamethasone-oral/dexamethasone-oral/details. Diakses 16 Juni 2024