Diabetes atau dikenal dengan penyakit kencing manis merupakan penyakit yang sudah cukup sering kita dengar di kehidupan sehari-hari. Menurut dataย Atlas International Diabetes Federationย tahun 2021, melaporkan bahwa sekitar 537 juta orang dewasa (rentang usia 20-79 tahun) hidup dengan diabetes. Indonesia menempati urutan kelima tertinggi jumlah diabetes dengan 19,5 juta penderita diabetes dan diperkirakan akan meningkat menjadi 28,6 juta pada tahun 2045.
Pemeriksaan Hemoglobin A1c atau sering disebut HbA1cย merupakan sebuah tes darah yang mengukur rata-rata kadar gula darah (glukosa) selama tiga bulan terakhir dan merupakan salah satu pemeriksaan penting dalam perjalanan penyakit diabetes. Lantas, mari berkenalan lebih lanjut dengan pemeriksaan HbA1c.
Apakah itu pemeriksaan HbA1c ?
Pemeriksaan ย HbA1c merupakan pemeriksaan darah yang mengukur rata-rata kadar gula darah (glukosa) selama tiga bulan terakhir. Tes HbA1c sangat penting untuk pemeriksaan dan pemantauan perjalanan penyakit diabetes.
Apakah tujuan pemeriksaan HbA1c ?
Pemeriksaan ย HbA1c dapat digunakan untuk identifikasi prediabetes, diagnosis diabetes serta monitor pengobatan dan perjalanan penyakit diabetes.
Bagaimana persiapan sebelum melakukan pemeriksaan HbA1c?
Pemeriksaan HbA1c adalah tes darah yang cukup sederhana. Pasien tidak perlu berpuasa sebelum menjalankan pemeriksaan HbA1c. Pemeriksaan HbA1c biasanya dilakukan bersamaan dengan tes darah lainnya di rumah sakit atau klinik dengan fasilitas laboratorium.
Bagaimana prosedur pemeriksaan HbA1c ?
Pemeriksaan ย HbA1c memerlukan sampel darah yang biasanya diambil dari lengan. Petugas laboratorium akan mengencangkan pembuluh darah dengan torniquetย agar terlihat jelas, kemudian akan dilakukan pembersihan area yang akan diambil darahnya lalu mulai melakukan pengambilan sampel darah untuk dianalisis di fasilitas laboratorium.
Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan HbA1c ?
Hasil pemeriksaan HbA1c dikeluarkan dalam bentuk persentase(%), yang dapat menunjukkan kondisi baik normal, prediabetes ataupun diabetes.
Bagaimana perbandingan pemeriksaan HbA1c dengan tes gula darah?
Kita cukup sering mendengar tentang pemeriksaan gula darah atau disebut glukosa darah, namun penting juga untuk mengetahui perbedaannya dengan tes HbA1c. Tes gula darah hanya mengukur kadar gula darah pada saat sampel darah diambil, sedangkan tes HbA1c dapat menunjukkan hasil rata-rata kadar gula darah selama tiga bulan terakhir, yang dapat digunakan oleh dokter untuk melakukan pemantauan kontrol gula darah. Yang tentunya kedua pemeriksaan ini bersifat saling melengkapi dalam perjalanan penyakit diabetes.
Setelah selesai hasil laboratorium HbA1c tersebut, biasanya petugas fasilitas kesehatan akan mengarahkan Anda menemui dokter untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, sehingga dapat diberikan tatalaksana pengobatan yang tepat. Demikian ulasan singkat mengenai pentingnya tes HbA1cย dalam pengelolaan diabetes. Jika ternyata ditemukan hasil yang bermasalah maka segeralah memeriksakan diri ke dokter dan selalu menjaga pola hidup yang sehat. Salam sehat selalu.
Narasumber:
Spesialis Patologi Klinik
Primaya Hospital Depok
Referensi:
- International Diabetes Federation. Atlas IDF edisi ke-10. 2021.
- American Diabetes ย Association (ADA).Understanding HbA1c. Diakses 1 Desember 2024.
- American Diabetes Association Profesional Practice Committee. Classification and Diagnosis of Diabetes: Standards of Medical Care in Diabetes. Januari 2022.
- Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia. 2021.
- Centers for Disease Control and Prevention. All about your A1C. 2022.
- Mosbyโs Diagnostic and Laboratory Test Reference(ed.12). Elsevier. 2015.